Jakarta – Ferdinand Hutahaean juga ikut berkomentar perihal kasus Ratna Sarumapet.
Melalui akun twitternya, Ferdinand menuturkan bahwa jika kabar penganiayaan adalah hoax, maka Ratna Sarumpaet akan dihukum. Namun jika ternyata benar Ratna Sarumpaet dianiaya hingga babak belur, maka masyarakat yang menuduh hoax telah berdosa.
“Emphati itu tidak menunggu, apalagi menunggu konperensi pers. Pembuktian itu setelah emphati kita tunjukkan sebagai sikap awal sesuai nilai kemanusiaan yang kita miliki. Jika hoax? Nanti kita hukum sama2. Tp jika benar? Kalian berdosa telah menuduh hoax sejak awal,” tulis Ferdinand dalam akun Twitternya.
Ferdinand juga akan membuktikan terkait siapa yang benar dalam kabar penganiayaan tersebut.
“Kita akan buktikan siapa yang berbohong. Tapi emphati itu menunjukkan kita siapa, manusia atau bukan. Jika RS yang berbohong, kita hukum dia sama2. Tapi jika peristiwa itu benar, kalian mau apa?,” tulis @LawanPoLitikJW.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)