Jakarta – Fahri Hamzah kali ini kembali ingatkan Jokowi perihal kondisi lemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Namun, peringatan itu tak digubris oleh Kepala Negara.
Saat ditemui hari ini, dirinya berujar bahwa “Itu saya bilang dari awal, saya sudah mengingatkan Pak Jokowi,”
Dirinya menilai bahwa dua atau tiga bulan setelah Jokowi dilantik sebagai presiden ada hal mendasar yang dilihat masyarakat internasional dan pasar.
“Waktu rapat konsultasi saya mengingatkan ke Pak Jokowi soal tantangan itu, termsuk soal kepastian hukum,” katanya.
“Semua bisa diatur, semua tampak seperti main-main. Aparatur negara tidak tunduk pada aturan tertulis. Manuver kiri kanan,” ujarnya.
“Karena orang tidak mengerti, bagaimana bisnis di Indonesia itu sering tidak pasti,” ungkap Fahri.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)