Harian IndoJakarta – Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengunggah foto Jokowi yang sedang duduk bersebelahan dengan mantan juru bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Ismail Yusanto melalui akun Twitternya, @Fahrihamzah, Jumat (31/8/2018).
Foto tersebut diambil pada 2013 lalu dimana Jokowi saat itu masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Saat pertemuan yang terjadi pada Selasa, 8 Januari 2013 ini, massa HTI menyampaikan keberatannya atas izin yang diberikan Pemprov DKI Jakarta untuk pemerintah Amerika Serikat agar bisa merenovasi gedung kedutaan besarnya di Indonesia, yang terletak Jalan Medan Merdeka Selatan, bertetangga dengan Balai Kota dan kantor Wakil Presiden.
Waktu itu, Jokowi menerima perwakilan dari HTI, yakni Farid Wajdi sebagai koordinator aksi HTI, dan Ismail Yusanto.
Ismail sendiri membenarkan foto tersebut.
“Protes HTI terkait kebijakan Gubernur yang mengizinkan pembangunan gedung Kedubes AS menjadi 10 lantai yang akan memuat 16 ribu staf. Ini gedung Kedubes AS terbesar ketiga setelah di Baghdad dan Islamabad,” ungkap Ismail.
Lantas mengapa Fahri mengunggah foto yang telah berumur lima tahun ini?
“Supaya perang ideologi dihentikan, mulailah perang program. Jangan anggap hanyaJokowi yang jagaNKRI tetapi Prabowo justru telah terbukti menjaga NKRI,” kata Fahri.
(samsul arifin – www.harianindo.com)
