Lesmo – Performa salah satu pembalap Tim Movistar Yamaha, Maverick Vinales, memang cukup menjanjikan kala tampil di kelas MotoGP musim 2018. Bagaimana tidak, Vinales saat ini mampu menghuni posisi ketiga pada klasemen sementara MotoGP 2018.
Meski begitu, Vinales sejatinya mengawali kejuaraan dunia tahun ini dengan performa yang tak terlalu menjanjikan. Bahkan dalam beberapa balapan, Vinales sempat kesulitan untuk bisa setidaknya finis di posisi lima besar.
Bahkan Vinales sempat melontarkan komentar pedas terkait kinerja para teknisi Tim Yamaha lantaran tidak mampu memenuhi keinginannya memiliki motor yang kompetitif. Meski pada akhirnya, Vinales mendapatkan keinginannya tersebut.
Direktur Tim Yamaha, Massimo Meregalli, pun memaklumi sikap arogan yang dimiliki oleh Vinales. Terlebih apabila melihat usia Vinales yang baru 23 tahun, sehingga Meregalli menilai wajar jika ia acap kali tidak bisa bersikap sabar kala mendapatkan masalah.
“Maverick sudah mulai kembali ke jalur yang benar. Wajar-wajar saja bila pembalap muda seperti dia terkadang sulit berpikir tenang dan sabar menghadapi momen sulit,” ucap Meregalli sebagaimana diberitakan GPOne pada Senin (30/7/2018).
“Maverick mengeluhkan masalah yang kami temukan pada data, tapi kami tidak dapat memahi apa jadi penyebabnya. Dengan waktu yang cukup, kami telah mulai memperbaikinya,” tuntas pria berkebangsaan Italia tersebut. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)