London – Media Inggris, The Times, melaporkan jika Antonio Conte mempertimbangkan untuk menggugat Chelsea. Pasalnya, Conte merasa pemecatan yang dilakukan oleh Chelsea telat dan membuatnya dirugikan.
Chelsea memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Conte pada awal pekan ini. Manajer asal Italia tersebut dipecat oleh pihak The Blues.
Sejatinya, Conte masih punya satu musim kontrak bersama Chelsea. Nah, lantaran dipecat saat kontraknya masih tersisa, maka Chelsea pun harus memberikan kompensasi pada Conte. Chelsea membayar senilai 11 juta euro.
Pasca memecat Conte, The Blues pun langsung mengumumkan Maurizio Sarri sebagai manajer baru. Nama eks pelatih Napoli sendiri sudah cukup lama disebut bakal jadi manajer baru. Tapi, dia baru saja diresmikan pada pekan ini.
Menurut The Times, Conte merasa jika Chelsea seharusnya memecatnya begitu musim 2017/18 berakhir. Atau setidaknya sebelum memulai persiapan musim baru. Sebab, rencana pemecatan memang sudah lama digaungkan.
Nah, Conte kondisinya sudah memimpin empat sesi latihan Chelsea untuk musim 2018/19. Setelah itu, dia baru dipecat oleh Chelsea.
Mantan pelatih timnas Italia tersebut merasa dirugikan. Sebab, jika Chelsea langsung memecatnya akhir musim, Conte punya kesempatan mencari klub baru. Tidak seperti saat ini, ketika semua klub sudah punya pelatih.
Dengan kondisi sekarang, Conte sulit mencari klub baru dan kehilangan penghasilan sebagai pelatih. Hal ini yang bakal dijadikan dalih menggugat The Blues. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)