Bandung – Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut satu, Ridwan Kamil menanggapi adanya pemecatan seorang guru di Bekasi, yang ketahuan mencoblos dirinya, saat pelaksanaan pilkada serentak Rabu lalu, 27 Juni 2018.
Guru yang bernama Robiatul Adawiyah ini dianggap pihak yayasan sekolah melanggar ketentuan yang ada, sebab sekolah sudah mengintruksikan guru untuk memilih pasangan selain Ridwan Kamil.
Menurut Emil sapaan Ridwan Kamil, apa yang dilakukan oleh Robiatul tersebut sudah sesuai pilihan hati. Emil, bahkan berjanji mencarikan pekerjaan pengganti untuk Robiatul.
“Insya Allah nanti saya sepenuh hati bantu untuk mencarikan ibu pekerjaan di tempat yang ibu nyaman lahir batin. Hatur nuhun pisan untuk pengorbanannya,” kata Ridwan Kamil dalam akun instagram pribadinya @ridwankamil pada Sabtu (30/6/2018).
Tak hanya itu, dia juga meminta Robiatul untuk selalu tawakal dalam setiap cobaan hidupnya. “Sabaaar ya bu. Di Setiap cobaan hidup, selalu hadir juga pertolongan Allah. Di setiap kesulitan selalu ada kemudahan. Ibu juga orang baik karena sudah memaafkan mereka yang melanggar hak asasi ibu . Ahlak Ibu lah yang akan selalu kami jadikan contoh dan teladan,” tulis dia.
Seperti diketahui, Robiatul dipecat lantaran diduga tidak mengikuti anjuran pihak yayasan dalam pilkada serentak 2018.
Kasus ini terkuak, setelah Robiatul memposting di media sosial atas percakapan WhatsApp dengan petinggi pihak Yayasan Daarunnajaat yang terletak di Kelurahan Jatiasih, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)