Jakarta – Peristiwa bom bunuh di Surabaya yang melibatkan satu keluarga belum lama ini juga menjadi perhatian Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI).
Menurut JK, masjid adalah tempat yang memegang peranan penting dalam mengajarkan nilai agama kepada masyarakat.
“Bagaimana bisa sekeluarga di Surabaya mengebom, pertama kali terjadi di dunia ini. Ideologi apa yang beredar, pengurus masjid tentu tanggung jawab kenapa itu bisa terjadi karena masjid harusnya menciptakan kedamaian pada kita semua,” ujar JK di acara buka puasa di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (25/5/2018).
Sebagai Ketua Umum DMI, JK mengingatkan agar masjid dapat berfungsi dengan baik menjaga umatnya.
“Kepentingan umat ini harus kita jaga dan bagaimana masjid berfungsi lebih baik. Kita makmurkan masjid dan masjid makmurkan masyarakatnya,” kata JK.
Sebelumnya, Kapolda Jawa Timur Inspektur Jenderal Machfud Arifin menjelaskan bahwa motif pelaku bom bunuh diri mengajak seluruh keluarga karena ingin masuk surga bersama-sama.
(samsul arifin – www.harianindo.com)