Harian IndoSurabaya – Insiden ledakan yang terjadi semalam di rusunawa di Sidoarjo terkuak. Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyatakan ledakan awal di rusun itu merupakan ‘senjata makan tuan’.
Seperti yang telah diketahui, semalam terjadi ledakan di lantai 5, tepatnya di unit yang dimiliki oleh Anton. Setelah ditelusuri ternyata Anton merupakan anggota jaringan JAD.
Saat di Mapolda Jatim, dirinya berkata bahwa “Untuk ledakan pertama itu kemungkinan besar oleh pelaku sendiri karena kecelakaan,”
Setelah terdengar ledakan, warga dan petugas kepolisian mendekat. Tito mengatakan bahan peledak tersebut berasal dari bahan yang mudah sekali meledak.
“Beda dengan TNT yang harus diledakkan di detonator. Kalau ini hanya dengan guncangan atau panas bisa meledak sendiri,” tutur Tito.
“Yang di rusunawa ini juga demikian, ada kesalahan di switcing terjadi guncangan atau panas. Ini senjata makan tuan,” sambung Tito.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
