Noale – Pembalap Tim Aprilia Gresini, Scott Redding, mengaku tertekan tampil di ajang MotoGP 2018. Pasalnya, penampilan yang gemilang tak kunjung ditunjukkan Redding sejak melakoni balapan pada musim ini.
Di seri perdana MotoGP 2018 yang digelar di Sirkuit Losail, Qatar, Redding harus tercecer ke posisi terbawah sehingga hanya finis di posisi ke-20. Hasil yang kurang memuaskan juga diraihnya di MotoGP Argentina 2018 dengan menempati posisi ke-12.
Torehan buruknya terus berlanjut ke seri ketiga MotoGP 2018 uang digelar di Circuit of the America (COTA), Austin, Amerika Serikat. Redding harus puas bertengger di posisi ke-17 pada seri tersebut. Begitu juga di MotoGP Spanyol 2018, rekan setim Aleix Espargaro itu hanya dapat menempati posisi ke-15.
Kondisi ini tentu saja membuat Redding merasa sangat tertekan. Sebab, usahanya untuk meraih hasil yang apik bagi Aprilia tak juga membuahkan hasil yang apik. Padahal, Redding merasa telah berusaha memberikan penampilan terbaiknya di setiap seri.
“Saya telah menunjukkan kemampuan terbaik, tetapi tetap saja tidak bisa mengungguli pembalap lainnya. Saya merasa telah berada di jalur yang benar, mencoba bekerja sebaik mungkin dengan ban yang ada, tetapi ke mana pun saya pergi, saya selalu terlempar kembali ke posisi terbawah,” ujar Redding sebagaimana diberitakan Autosport pada Minggu (13/5/2018).
“Saya tidak bisa mengatakan bahwa saya kini berada di bawah tekanan. Tetapi, saya terus berusaha memberikan 110% penampilan saya di rumah saya. Saya benar-benar mendedikasikan diri untuk tim, namun itu saja tidak cukup,” tukasnya.