Harian IndoJakarta – Acara deklarasi dukungan untuk Ketua Umum Prabowo Subianto yang digelar pada Peringatan Hari Buruh alias May Day ini menuai komentar dari berbagai pihak. Terlebih dalam acara deklarasi tersebut diisi dengan penandatanganan kontrak politik antara Prabowo dengan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI).
Ruhut Sindir Prabowo Yang Teken Kontrak Politik Meski Belum Pasti Capres
Salah satunya komentar dari Ruhut Sitompul. Tanggapan tersebut disampaikan Ruhut melalui media sosial Twitter miliknya. Lewat tulisannya, Ruhut mengatakan bahwa karena belum jelas bisa menjadi calon presiden siapapun pasti mau disuruh untuk menandatangani kontrak politik apapun.
Karena ta'u belum jelas bisa menjadi Calon Presiden, "Siapapun Dia mau maju disuruh tanda tangan Kontrak Politik apapun pasti mau saja karena Jadi Capres saja belum pasti apalagi Memenangi Pilpres" MERDEKA.
— Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) 2 Mei 2018
Baca juga : Bawaslu Menilai Deklarasi Prabowo di Hari Buruh Bukan Pelanggaran
Ia juga menambahkan lantaran belum tentu menjadi calon presiden. Serta belum pasti menang dan terpilih menjadi presiden. Tak pula ia tuliskan kalimat “Merdeka” sebagai penegasan kalimatnya.
Diketahui Prabowo akan maju bertarung dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang. Dukungan tersebut dibentuk berupa kontrak politik yang terdiri atas sepuluh poin kesepakatan yang ditandatangani, Selasa (01/05/2018).
Menurut Prabowo, dirinya bersedia menandatangani kontrak politik tersebut mengingat isi kontrak politik tersebut mencakup menyejahterakan rakyat kecil yang menjadi konsern nya untuk maju menjadi Calon Presiden.
Ruhut Sitompul sendiri diketahui mendukung Joko Widodo (Jokowi). Dukungan tersebut juga terlihat dalam setiap status yang ia tuliskan di media sosial Twitter miliknya.
(Muspri-www.harianindo.com)
