Jakarta – Permadi Arya atau biasa dikenal sebagai Abu Janda Alboliwudi kali ini tak ketinggalan untuk ikut berkomentar terkait kasus pembacaan puisi “Ibu Indonesia” oleh Sukmawati Soekarnoputri.
Dirinya mengaku tak setuju dengan apa yang dilakukan oleh Aksi bela Islam 64. Dimana dirinya beralasan bahwa Majelis Ulama Indonesia sudah meminta agar tak ada yang berdemo dan menerima permintaan maaf Sukmawati serta mencabut laporan ke polisi.
“MUI sarankan tidak usah reuni 212 tak didengar. MUI fatwakan jangan nebar HOAX tak didengar. MUI sarankan cabut laporan Sukmawati tak didengar. yang didengar cuma fatwa yang dia demen aja.. BELA ISLAM KAWAL FATWA PALA LU BAU JIGONG,” tulis Permadi di akun Twitternya.
Walaupun hingga kini sudah banyak laporan yang masuk mengenai kasus tersebut, akan tetapi Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), K.H. Ma’ruf Amin meminta alumni 212 tidak melakukan aksi demonstrasi, pada Jumat 6 April 2018.
“Kalau boleh saya berharap, karena beliau (Sukmawati) sudah datang minta maaf, apa salahnya kita beri maaf. Saya kira tidak ada salahnya. Saya hanya bisa berharap,” kata Ma’ruf di kantor MUI.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)