Jakarta – Bareskrim Mabes Polri akhirnya siang tadi menerima perwakilan demonstran Aksi 64 yang menuntut proses hukum segera dijalankan terhadap Sukmawati Soekarnoputri.
Usai melakukan orasi, para demonstran yang diwakili pelapor Dedi Suhardadi beserta Eggy Sudjana dan Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif langsung menemui perwakilan pihak Bareskrim yang berada di ruangan piket.
Dalam langkah tersebut, mereka tak sendiri melainkan didampingi Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu.
Saat memasuki Gedung Bareskrim, Slamet Maarif berujar bahwa “Seruan jihad datang kembali. Kita datang dengan jihad,”
Slamet menyatakan, pihaknya menolak berdamai atau bermusyawarah dengan Sukmawati.
Ia tetap bersikeras, kelompoknya yang mengklaim mewakili suara umat Islam telah tersinggung atas puisi Sukmawati yang dicap sudah menyinggung cadar dan adzan.
“Sesama muslim kami maafkan tapi biarkan hukum yang menjawab.”
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)