Harian IndoJakarta – Belakangan ini, ada seorang Pria yang menjadi perbincangan publik. Pasalnya, pria tersebut dinilai benar-benar beruntung. Selepas hari raya Idul Fitri 1438 H, pria itu menikahi dua pacarnya sekaligus.
Bahkan, prosesi pernikahannya berlangsung dengan mulus tanpa ada kendala. Kedua perempuannya tersebut pun menerima dengan ikhlas untuk dimadu. Pria tersebut bernama Senum (22), dan berasal Dusun Selangaran Desa Bilelando Kecamatan Praya Timur Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Senum pun menikmati masa-masa bulan madunya hanya di rumah. Pemuda kelahiran 1995 tersebut tampak tengah asyik menikmati masa bulan madunya. Pada 26 dan 27 Juni silam, dirinya baru saja menikah dengan perempuan pujaannya, yakni Liana Suriani anak kelahiran 7 Mei 1995 Dusun Bulur Mayong Desa Bilelando Kecamatan Praya Timur dan Jannatul Fatmi asal Desa Kidang Kecamatan Praya Timur.
Senum mempersunting dua orang gadis sekaligus dalam semalam. Yang dalam adat Sasak Lombok disebut melaiq/merariq (melarikan anak gadis dengan maksud akan menikahi) pada malam Senin sebelum dilangsungkannya akad. Pernikahannya tersebut memang tergolong unik dan langka. Pasalnya, sangat jarang sekali ada seorang pria menikahi dua wanita sekaligus.
Mulanya, Senum sangat mencintai kedua pacarnya tersebut. Keduanya itu memang sudah lama dipacari oleh Senum. Liana Suriani dipacari selama empat tahun. Sedangkan Jannatul Fatmi dipacari selama dua tahun. Selama berpacaran, Senum sudah berusaha jujur. Kedua pacarnya pun justru menerima hal itu.
Ketika Senum berniat untuk menikahi keduanya, dirinya terlebih dulu sudah memberitahukan, bahwa dia akan menikahi kedua perempuan tersebut. Alasan lain dia menikahi kedua perempuan itu, lantaran Senum takut kehilangan kedua gadis pujaan hatinya itu.
“Saya tidak sampai hati melihat ada yang terluka. Makanya saya putuskan untuk menikah sekaligus dengan Liana Suriani dan Jannatul Fatmi,” tuturnya saat ditemui di rumahnya, pekan lalu.
Ketika prosesi merariq berlangsung, lanjut Senum, dia mengambil pacar pertamanya, Liana Suriani, terlebih dulu. Selang beberapa saat kemudian, dia pergi mengambil Jannatul Fatmi ke rumahnya.
Keesok malamnya, Senin malam (26/6/2018) dia melangsungkan akad nikah dengan Liana Suriani. Sedangkan, dengan Jannatul Fatmi pernikahan digelar pada Selasa malam (27/6/2018).
Untuk mahar kedua, perempuan itu pun tidak mahal. Liana Suriani meminta maskawin uang Rp 500 ribu dan emas 50 gram. Akan tetapi, maskawin tersebut masih diutang. Sedangkan, Jannatul Fatmi meminta maskawin Rp 500 ribu dan 5 gram emas dibayar tunai.
“Emas yang 50 gram ini nanti saya akan jadikan ikatan. Jika Liana tidak betah atau tidak baik, maka maskawin itu gagal,” ungkapnya.
Usai menjalani pernikahan tersebut, Senum tidak banyak bicara. Terutama untuk masalah keadilan berumah tangga. Pasalnya, perkawinan tersebut adalah kali pertama bagi Senum. Dia belum paham sepenuhnya arti keadilan dalam berumah tangga terhadap dua orang istri. Tapi, pastinya ia akan belajar sambil jalan memberikan keadilan kepada kedua istrinya.
“Karena saya mencintai mereka berdua. Saya juga akan belajar bagaimana caranya berbuat adil, biar nanti istri saya ini merasa senang dan pernikahan ini berjalan lama sampai mati jadi pemisah,” cetusnya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
