Bormes Les Mimosas – Pembalap Yamaha Tech 3, Jonas Folger, memastikan diri mundur dari ajang MotoGP 2018. Keputusan ini dibuat karena kondisi fisiknya yang tidak memungkinkan Folger untuk mengikuti balapan di MotoGP.
Folger diketahui menderita penyakit Gilbert Syndrom sejak 2011. Namun, penyakit itu kembali kambuh saat dirinya memulai musim perdananya di MotoGP 2017. Penyakit tersebut pun membuatnya harus absen dalam empat seri terakhir MotoGP.
Meski telah menjalani pengobatan, kondisi Folger nyatanya tak kunjung membaik. Folger pun memutuskan untuk mundur dari MotoGP 2018. Padahal, sebelumnya Folger dikabarkan sudah pulih dan siap mentas kembali di ajang balap motor kasta tertinggi itu.
Salah satu pihak yang mendapat pengaruh besar dari keputusan Folger adalah tim Yamaha Tech 3. Mereka diyakini kebingungan karena harus mencari pembalap lain yang akan menggantikan Folger dalam waktu yang sangat sempit.
Hal ini pun diamini oleh pembalap gaek Movistar Yamaha, Valentino Rossi. The Doctor –julukan Rossi– memastikan bahwa Manajer Yamaha Tech 3, Herve Poncharal, serta tim sangat sedih dan bingung saat mendengar keputusan Folger.
“Untuk tim dan Herve Poncharal, keputusan ini tentu saja sulit, karena saat ini sangat susah mencari pembalap yang bisa mengemudikan M1 dengan baik. Sayang sekali, karena Yamaha adalah motor yang bagus yang layak mendapat pengemudi yang bagus,” ujar Rossi sebagaimana diberitakan Speedweek pada Jumat (26/1/2018).
“Herve (Poncharal) harus membuat keputusan dalam waktu dekat. Dan mungkin, tidak banyak nama yang berada dalam daftar kandidatnya. Saya tidak tahu siapa yang akan datang ke sana dan saya penasaran untuk melihat keputusannya,” lanjut pembalap asal Italia itu. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)
