Jakarta – Beberapa waktu pasca diresmikannya pembangunan rumah DP 0 persen yang berlokasi di Jalan Haji Naman, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terdengar desas desus yang negatif.
Pasalnya tak sedikit warga yang mengetahui hal itu menyebutkan bahwa lahan yang dijadikan calon rumah DP 0 itu dahulunya merupakan lahan bekas proyek apartemen yang mangkrak.
Salah satunya pengakuan dari seorang netizen yang bernama Luki. Ia mengklaim bahwa dirinya dan anggota keluarganya pernah membeli apartemen yang berlokasi sama dengan nama Pondok Kelapa Village.
Ia mengakui bahwa ia membeli apartemen di sana sejak tahun 2015 silam dan hingga saat ini pembangunan tak kunjung di mulai. Dirinya pun kaget saat melihat lokasi yang sama ada seremoni pembangunan proyek rumah DP 0 rupiah.
Baca juga : Gerindra Akui Hunian DP 0 Bukan Untuk Warga Berpenghasilan Rendah
Di akun twitternya, dia bercerita sejak 2015 dia membeli apartemen Pondok Kelapa Village. Meski pembangunan belum dilakukan, dia mulai mencicil rutin setiap bulan.
“Hingga awal 2017, dana yang kami setorkan sudah hampir 50%,” cuit dia lewat akun @lalalalucki seperti yang dilansir dari detikFinance, Selasa (22/01/2018).
Ia juga mengaku sangat kecewa karena tidak ada tanda-tanda apartemen yang dibelinya itu dibangun. Berkali-kali Luki mencoba bertanya ke kantor pemasaran, namun jawaban yang dia terima tak sesuai harapan.
“Janjinya Pondok Kelapa Village mau dibangun Februari 2017, lalu mundur ke April, Mei, Juni, Juli, nggak juga dibangun,” tuturnnya.
(Muspri-www.harianindo.com)