Jakarta – Presiden Joko Widodo memerintahkan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI, Polri, Basarnas serta kementerian terkait lainnya untuk memberikan dukungan kepada Pemerintah Provinsi Bali dalam rangka penanganan pengungsi akibat erupsi Gunung Agung.
“Semua harus dibantu. Saya minta jangan sampai ada korban karena terkena letusan,” kata Jokowi kepada wartawan usai menghadiri Kompas 100 CEO Forum di Hotel Rafless, Jakarta, Rabu (29/11/2017).
Jokowi menghimbau bagi mereka yang berada di radius 8 sampai 10 kilometer agar mengungsi demi keselamatan. Kepala Negara juga meminta masyarakat terutama di sekitar Gunung Agung agar tetap tenang mengikuti saran dan himbauan dari pemerintah pusat atau pun daerah.
“Saya terus memonitor perkembangan yang ada di Bali,” ucap Jokowi. Kepala Bidang Mitigasi Bencana Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) I Gede Suantika sebelumnya mengatakan, letusan besar Gunung Agung diperkirakan akan terjadi dalam hitungan jam.
Baca juga: Jusuf Kalla Imbau Golkar Segera Mengganti Ketua Umum
Hal itu menyusul terjadinya gempa tremor overscale yang terjadi secara terus-menerus pada Selasa (28/11/2017). Karena itu, peluang terjadinya letusan besar tinggal menunggu waktu.
“Sekarang sudah erupsi, gempa tremor terus-menerus ini indikasi ke letusan besar, bisa beberapa jam ke depan,” kata Suantika. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)