Seoul – Korea Selatan mengingatkan kepada AS untuk tidak mengambil tindakan militer terhadap Korea Utara tanpa persetujuan mereka.
Choo Mi-ae, politisi sekaligus ketua Partai Demokrat Liberal mengatakan, Trump, dalam situasi apapun, harus selalu meminta persetujuan dari Korea Selatan sebelum mengambil tindakan militer kepada Korea Utara.
“Presiden Trump sering menekankan bahwa dia telah membuka semua opsi yang ada. Namun kami ingin memastikan bahwa perang tidak ada dalam opsi tersebut,” katanya pada Rabu (15/11/2017).
“Kita harus mencari penyelesaian damai atas masalah ini dengan cara apa pun yang tersedia bagi kita,” tambah Choo dilansir The Guardian.
Choo menggarisbawahi adanya kekhawatiran bahwa setiap serangan AS terhadap program nuklir dan rudal Korea Utara dapat memicu terjadinya pembalasan pada Korea Selatan.
Choo mengungkapkan, Presiden Moon Jae In telah menginstruksikan untuk selalu mengutamakan jalan dialog dengan Korea Utara dan mendukung penuh kebijakan AS untuk memberikan sanksi penuh kepada Pyongyang.
Seoul juga tak ingin AS membatasi peluang negosiasi dengan Korea Utara karena hal tersebut dikhawatirkan justru memicu kesalahan perhitungan.
“Situasi saat ini sangat mendesak. Waktu tidak berpihak pada kita.”
“Ini bukan hanya masalah ancaman terhadap AS. Ini ancaman kepada Jepang, dan yang paling penting terhadap Semenanjung Korea,” kata Choo. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)