Jakarta – Pemerintah Provinsi dan DPRD DKI Jakarta tengah menggodok revisi Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUAPPAS) APBD DKI 2018 mendatang. Salah satu kebijakan yang dimasukkan dalam KUAPPAS APBD DKI 2018 itu adalah program Rumah DP 0 Persen yang dianggarkan senilai Rp 800 miliar.
Sandiaga Yakinkan Program Rumah DP Rp 0 Pasti Terealisasi
Dengan ditetapkannya anggaran tersebut, menunjukkan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih merasa optimis bahwa program kepemilikan rumah tanpa uang muka tersebut dapat segera direalisasikan. Hal itu diungkapkan oleh Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno.
“Ini bagian dari kebijakan, yang mohon maaf, kami lagi godok. Saya tidak ingin menimbulkan spekulasi di masyarakat programnya seperti apa,” kata pria yang akrab disapa Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (03/11/2017).
Baca juga : Sandiaga Menyebut Program Rumah DP 0 Sudah Dibahas Dengan BI
Sandi mengatakan bahwa dalam perencanaan realisasi Rumah DP 0 Persen, Pemprov DKI pada hari rabu (01/11/2017) kemarin juga sudah melakukan koordinasi dengan Bank Indonesia (BI). Menurutnya pihak BI menyetujui program Rumah DP 0 Persen tersebut.
“Dari BI hadir saat pembahasan dua hari lalu dan menyatakan rumah DP nol rupiah ini ada pengecualiannya. Jadi bisa dilakukan,” jelasnya.
Sandi menjelaskan bahwa program tersebut harus didukung penuh oleh pemerintah pusat. Pasalnya dengan begitu pihak BI juga akan memberikan bantuan untuk merealisasikan program Rumah DP 0 Persen tersebut.
(Muspri-www.harianindo.com)