New York – Kelompok teroris ISIS mengklaim bahwa pelaku teror truk maut di New York, Amerika Serikat, yang menewaskan delapan orang pejalan kaki dan pengendara sepeda serta melukai belasan orang yang lainnya tersebut, adalah prajuritnya.
Hal ini dinyatakan ISIS melalui artikel terbaru surat kabar mingguan al-Naba, seperti disampaikan kelompok monitoring SITE Intelligence Group yang berbasis di Amerika Serikat dan dilansir kantor berita AFP, Jumat (3/11/2017).
Namun demikian, belum ada yang mendukung klaim ISIS tersebut.
Seperti diketahui sebelumnya, seorang pria imigran asal Uzbekistan, Sayfullo Saipov (29), ditangkap polisi karena menabrakkan truk yang disewanya ke kumpulan pejalan kaki dan pengendara sepeda di Manhattan, New York, pada Selasa (31/10/2017).
Saat diperiksa, polisi menemukan tiga bilah pisau di kediamannya, ribuan foto-foto propaganda ISIS, dan lusinan video eksekusi yang dilakukan oleh ISIS terhadap sanderanya.
(samsul arifin – www.harianindo.com)