Selangor – Rider Tim Repsol Honda, Marc Marquez mewaspadai cuaca esktrem yang sering terjadi pada gelaran MotoGP Malaysia 2017 di Sirkuit Sepang, Minggu 28 Oktober 2017. Bahkan, The Baby Alien –julukan Marquez– merasa MotoGP Malaysia merupakan salah satu yang paling berat.
Sebab, Marquez menjelaskan, balapan di Malaysia selalu menuntut kondisi terbaik dari para pembalap. Tak heran jika para rider sering kali kesulitan untuk dapat memacu motornya dalam kecepatan maksimal di sirkuit yang memiliki panjang lintasan 5,5 kilometer tersebut.
“Yang harus diwaspadai tentu saja kelembaban dan temperatur tinggi. Saya pikir MotoGP Malaysia adalah salah satu balapan yang paling sulit dalam segi kondisi fisik,” ujar Marquez sebagaimana diberitakan Fox Sport pada Rabu (25/10/2017).
Namun, Marquez juga bersyukur karena akhirnya Sirkuit Sepang memiliki aspal baru. Sebab, musim lalu dsrkuit yang terletak di Selangor, Malaysia itu mendapat banyak kritik karena sudah tidak diaspal selama 10 tahun.
“Satu hal yang positif adalah aspal yang sekarang sudah bagus setelah sekian lama tidak diaspal ulang. Grip juga sangat baik. Kami akan melihat bagaimana situasinya dan akan mencoba untuk memberikan yang terbaik untuk meraih gelar juara dunia MotoGP 2017,” imbuh rider24 tahun itu.
Marquez masih bertengger di posisi puncak klasemen sementara MotoGP 2017 dengan raihan 269 poin. Pembalap berpaspor Spanyol itu unggul 33 poin dari rider Tim Ducati Corse, Andrea Dovizioso.
Jika mampu meraih kemenangan atau finis posisi dua di Sirkuit Sepang, Marquez dapat dipastikan keluar sebagai juara dunia MotoGP 2017. Pasalnya, jarak poin The Baby Alien sudah tidak mungkin terkejar oleh Dovizioso mengingat MotoGP 2017 hanya menyisakan satu balapan (setelah Malaysia). (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)