Beijing – Apple Watch Series 3 resmi dirilis di China pada 22 September lalu. Arloji pintar ini menawarkan konektivitas data lewat jaringan seluler 4G LTE tanpa harus terhubung ke ponsel.
Namun, tiba-tiba saja pada 28 September, registrasi layanan seluler untuk pelanggan baru yang menggunakan Apple Watch Series 3 dihentikan di China.
Penghentian registrasi berlaku untuk para pemilik Apple Watch Series 3 yang belum mendaftar ke layanan seluler. Mereka jadi tidak bisa memanfaatkan fitur koneksi internet mandiri di perangkat itu.
Adapun para pengguna yang sudah terdaftar sebelum tanggal 28 September tidak terdampak.
Inisiatif memblokir alias menghentikan registrasi untuk layanan seluler Apple Watch Series 3 disinyalir datang dari pemerintah China sebagaimana diberitakan ArsTechnica pada Jumat (20/10/2017).
Sebab, tak diketahui pasti. Pihak pemerintah China pun tak merilis keterangan mengenai hal ini, tapi alasannya diduga berkaitan dengan kartu eSIM di Apple Watch Series 3 yang digunakan untuk koneksi seluler.
Berbeda dari kartu SIM reguler, eSIM ditanamkan langsung dalam perangkat sejak dari pabrik. Dalam hal ini berarti yang memasang SIM card bukan operator seluler China, melainkan Apple sendiri selaku produsen.
Kartu eSIM kemudian bisa diprogram dengan software untuk memilih operator seluler mana dan paket data apa yang ingin dipilih oleh pelanggan.
Pemerintah Negeri Tirai Bambu dikenal menerapkan aturan ketat soal pemakaian kartu SIM. Tiap pelanggan mesti mendaftar dengan nama asli sehingga identitas pemilik kartu bisa ditelusuri. (Tita Yanuantari – harinindo.com)