Harian IndoJakarta – Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Agung Budi Maryoto meminta kepada seluruh masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial (medsos). Pasalnya ia menilai bahwa medsos dampak yang sangat besar sehingga dapat juga digunakan untuk tindakan yang buruk.
Ilustrasi
“Media sekarang sangat dominan. Media dibagi menjadi dua, mainstream dan konvensional. Media mainstream masih mudah untuk di kontrol, tapi sekarang ada kekuatan media sosial yang jauh lebih dahsyat yang sulit untuk dibendung,” kata Agung, Rabu (04/10/2017).
Agung menilai bahwa saat ini sangat sulit untuk mendapatkan kebenaran dari sebuah informasi yang sedang beredar luas di media sosial. Apalagi saat ini masyarakat sebentar lagi akan menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak.
“Sedikit banyak memakai media sosial, bagi saya selama beritanya benar, itu sah-sah saja. Namun jika beritanya tidak benar maka kita punya Undang-Undang ITE,” tegasnya.
Baca jaga : Khusus Pemula, Begini Cara Mengatasi Internet Lemot di Android
Ia mengungkapkan bahwa saat ini Polda Jabar sudah memiliki tim Cyber yang siap melacak dan berpatroli di dalam ruang internet. Oleh karena itu, Agung berharap agar masyarakat dapat lebih memanfaatkan media sosial yang ada secara positif.
“Manfaatkan teknologi sebaik mungkin, untuk yang bermanfaat, kita juga punya tim Cyber yang melakukan patroli Cyber di ruang internet. Nanti kalo ada deliknya dan ada tindak pidana pasti kita akan lakukan penyelidikan hingga penyidikan,” jelasnya.
(Muspri-www.harianindo.com)
