Harian IndoTangerang Selatan – Sebanyak 14 pelajar ditangkap setelah melakukan pengeroyokan terhadap Aiptu Sugiri yang memberhentikan mereka saat menumpang truk.
“Pada 8 September sampai 11 September 2017, telah berhasil mengamankan 14 orang pelaku Tindak Pidana Secara Bersama Melakukan kekerasan di Muka Umum,” kata Kapolres Tangsel AKBP Fadli Widyanto, Selasa (12/9/2017).
Peristiwa terjadi pada Kamis (7/9/2017) saat 14 pelaku sedang menumpang sebuah truk di Jalan Raya Puspitek, Tangerang Selatan. Saat itu korban memberhentikan truk tersebut dan meminta para pelajar itu turun.
“Truk tersebut langsung diberhentikan oleh korban, lalu korban menyuruh pelajar yang duduk di bumper dan bak truk untuk turun, namun seorang pelaku A tidak terima. Selanjutnya terjadi cekcok mulut dengan korban, yang mana selanjutnya A memukul korban dengan tangan kanan mengepal namun ditangkis oleh korban,” terang Fadli.
Namun, rekan A yang berinisal R tiba-tiba menyabetkan clurit ke arah punggung korban.
“Pelaku R dari arah belakang korban membacok menggunakan bagian tumpul celurit sebanyak 2 kali dan mengenai punggung kiri korban,” tambah Fadli.
Peristiwa itu menarik perhatian warga yang lantas mengejar pelaku. Kawanan pelaku tersebut lantas berhasil ditangkap satu persatu oleh polisi.
Para tersangka di bawah umur ini lantas dijerat Pasal 170 KUHP dan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan.
(samsul arifin – www.harianindo.com)
