Seoul – Smartphone-smartphone yang menyandang gelar flagship pada musim semi tahun ini, sebagian besar dihuni oleh Samsung. Dan keputusan untuk menimbun seluruh persedian chipset Snapdragon 835 untuk smartphone flagship mereka, Galaxy S8 dan Galaxy S8 Plus yang dijual di kawasan Amerika Utara.
Akibat dari hal ini, LG memutuskan untuk menggunakan Snapdragon yang lebih lawas yakni Snapdragon 821 yang dibenamkan di flagship terakhir mereka, LG G6. Sementara HTC, Xiaomi, dan Sony, harus menunggu lebih lama untuk merilis smartphone terbaru mereka.
Nampaknya strategi seperti ini telah berhasil dilakukan oleh perusahaan asal Korea tersebut. Kini dikabarkan pihak perusahaan akan melakukan strategi yang sama pada 2018 ini dengan menimbun Chipset Snapdragon 845 untuk smartphone flagship terbaru mereka yang dikabarkan adalah Galaxy S9.
Informasi ini diketahui dari salah seorang sumber yang mempunyai track record cukup baik terkait hal-hal semacam ini, yang mengatakan bahwa Samsung dan Qualcomm telah mengatur pasokan chipset flagship generasi terbaru.
Dengan strategi semacam itu, kuat diduga bahwa Samsung akan kembali dapat menahan persaingan agar bisa memastikan pihak mereka dapat memproduksi smartphone mereka tersendiri dalam jumlah yang banyak. Hal ini tentu akan menjadi kabar buruk bagi ‘tetangga’ mereka, LG. Pun begitu, laporan lain menyebutkan bahwa LG akan menggunakan strategi serupa dengan smartphone flagship terbaru mereka, LG G7. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)