Damaskus – Sebanyak 25 anggota teroris Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) tewas di Suriah. Hal tersebut terjadi lantaran pasukan Suriah melakukan operasi. Nah, Rusia pun memberikan dukunagn pesawat tempur dan helikopter.
Sebelumnya, dalam sebulan lalu, tentara rezim Suriah telah melaksanakan operasi. Tujuannya, mereka ingin mengambil kembali wilayah gurun yang luas. Karena itu, Rusia pun memberikan dukungan terhadap Operasi itu.
Memang, wilayah gurun tersebut terbentang dari pusat Suriah hingga ke perbatasan Irak dan Yordania. “25 anggota ISIS mati dan terluka dalam operasi komando pasukan rezim Suriah, yang mendapat dukungan udara dari pesawat tempur dan helikopter Rusia, Sabtu kemarin,” kata seorang sumber yang tidak mau menyebutkan namanya sebagaimana diberitakan AFP pada Senin (14/8/2017)
Baca juga: Pendeta Kanada Ini Berikan Penilaian Terhadap Kim Jong-un
Disebutkan, di pihak pasukan rezim, ada enam serdadu yang tewas dalam operasi ini. Sebuah sumber di lingkungan militer Suriah mengatakan operasi tersebut terjadi 20 kilometer di dalam garis teroris ISIS.
Serangan tersebut memungkinkan pasukan rezim untuk menguasai tiga desa di wilayah tersebut. Sejauh ini, pasukan rezim Suriah telah merebut kembali sejumlah wilayah dari tangan para teroris di provinsi tersebut. (Tita Yanuantari – hariaindo.com)