Jember – Seorang santriwati bernama Listiasari Hanani dari Pondok Pesantren Al Amien, Desa Sabrang, Kabupaten Jember, Jawa Timur, tidak dapat menahan tangisnya saat Presiden Joko Widodo memintanya maju ke depan.
Presiden Jokowi memang memang mempunyai agenda mengunjungi Pondok Pesantren Al Amien pada hari Sabtu (12/8/2017) malam.
Begitu dirinya diminta maju ke depan, Listia terus menutup dan mengusap wajahnya karena menangis sambil dituntun oleh staf Presiden.
Tangis Listia justru semakin keras saat berada di dekat Jokowi.
“Sekarang dikenalkan diri dulu. Nanti saya ikutan nangis,” sapa Jokowi mencoba menenangkan Listia.
Sambil sesenggukkan, Listia memperkenalkan dirinya kepada Jokowi.
“Ya sudah sekarang sebutkan tujuh saja nama suku yang ada di Indonesia,” tantang Jokowi.
Listia yang sudah mulai tenang lantas bisa menjawab pertanyaan Jokowi dengan lancar.
“Suku Jawa, Madura, Batak, Sunda, Dayak, Betawi dan Bone,” demikian jawab Listia.
“Pak Kiai, santrinya pinter-pinter,” kata Jokowi sambil menengok ke arah Pimpinan Pondok Pesantren Al Amien KH. Imam Ghazali.
“Ya sudah, silakan ambil sepedanya,” kata Jokowi kepada Listia.
Listia yang tadinya sudah mulai tenang, kembali menangis sambil menutup kedua matanya.
Dalam kunjungan kali ini, Presiden didampingi oleh Kepala Staf Presiden Teten Masduki, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendi, dan Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Johan Budi Sapto Pribowo.
(samsul arifin – www.harianindo.com)
