Beijing – Gempa dengan kekuatan 7,0 skala Richter menggetarkan Sichuan, China barat daya. Akibatnya, tiga belas orang tewas, termasuk, termasuk enam wisatawan. Selain itu, 175 oraang luka-luka.
Bencana alam tersebut menggetarkan wilayah dengan jarak 200 km barat laut kota Guangyuan pada Selasa (8/8/2017) dengan kedalaman 10 kilometer. Selain itu, tempat tersebut berjarak sangat dekat dengan cagar alam Jiuzhaigou yang merupakan tujuan wisata.
Pemerintah Sichuan menjelaskan, ratusan wisatawan masih terperangkap dalam tanah longsor. Enam wisatawan pun dikabarkan tewas.
Sebagaimana diberitakan Xinhua pada Rabu (9/8/2017), secara keseluruhan, 13 orang tewas. Sementara itu, sebanyak 31.500 wisatawan diungsikan dari daerah gempa.
Seorang pria Prancis dan seorang wanita Kanada menderita luka ringan, lapor Xinhua.
Baca juga: Xinjiang Digetarkan Gempa Berkekuatan 6,6 SR
Sebuah area penerima tamu di sebuah hotel, runtuh, menyebabkan beberapa orang terperangkap. Namun 2.800 orang telah berhasil diungsikan dari gedung tersebut dengan selamat, kata petugas pemadam kebakaran Sichuan.
Badan kegempaan Sichuan mengatakan bahwa pusat gempa tersebut berada di prefektur Ngawa, yang sebagian besar dihuni oleh etnis Tibet. Banyak di antara mereka merupakan penggembala nomaden. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)