Jakarta – Apa anda bisa bayangkan bagaimana suhu yang dimiliki matahari. Sungguh sangat luar biasa panas bukan. Lalu apa jadinya bila matahari berbagi panasnya ke bumi dengan angin yang menyembur. Maka dapat dipastikan saat itu terjadi maka sebuah kota akan habis dan mati dalam waktu singkat.
Peneliti menduga semburan korona berbetuk serupa aliran gelembung tetapi penelitian terbaru menunjukkan bahwa itu salah.
“Sampai saat ini, diduga semburan massa korona bergerak seperti gelembung ruang angkasa dan respon dari objek tunggal,” kata Mathew Owen dari University of Reading, pimpinan peneliti.
“Tapi kami menemukan, semburan itu lebih mirip awan debu atau bersin, terdiri dari paket plasma yang bergerak sendiri-sendiri,” imbuhnya seperti dikutip Science Alert, Minggu (2/7/2017).
Semburan massa korona menyebar dengan cepat di ruang angkasa dengan kecepatan hingga 2000 km per detik. Dengan kecepatan itu, massa korona dapat mencapai Bumi dalam satu hingga tiga jam.
Baca juga : Berikut Tips Menjaga Kulit Terhadap Paparan Sinar Matahari
Jika itu terjadi ke bumi maka dapat menyebabkan pemadaman listrik, jaringan komunikasi, hingga meningkatkan radiasi. (Icha – www.harianindo.com)