Mamuju Utara – Siswa SMP Bambanglamotu, Kecamatan Bambalamotu, Kabupaten Mamuju Utara, Sulawesi Barat, berinisial FD (15), harus menerima nasibnya dikeluarkan dari sekolah setelah memukul kepala gurunya dengan balok kayu.
FD sempat dilaporkan ke polisi oleh korban, Muhtar, namun kemudian Muhtar memilih untuk memaafkan FD dan mencabut laporannya.
Kejadian terjadi saat Muhtar sedang menhajar di depan kelas. Tiba-tiba FD datang dari arah belakang dan memukul kepala gurunya itu dengan kayu.
“Saya menghadap ke siswa di dalam kelas, tiba-tiba dari arah belakang FD datang membawa kayu dan menghantam punggung dan kepala saya dengan balok kayu,” ujar Muhtar.
Setelah memukul Muhtar, FD lantas melarikan diri ke arah perkebunan sawit tak jauh dari lokasi sekolah.
Aparat Polsek Bambanglamotu yang mendapatkan laporan lantas menangkap FD dan membawanya ke kantor Polsek Bambanglamotu.
Terkait perbuatannya, Kepala SMP Bambanglamotu, Suraian, menegaskan pihaknya telah mengembalikan FD ke orang tuanya dan tidak akan menerima FD untuk belajar kembali di sekolah tersebut.
“Pihak sekolah dan korban sudah memaafkan serta akan mencabut laporan polisinya karena yang bersangkutan masih kategori anak. Namun pembinaannya kita serahkan atau kembalikan ke pihak orangtua,” kata Suriana.
(samsul arifin – www.harianindo.com)