Jakarta – Ketua Majelis Ulama Indonesia KH Ma’ruf Amin meminta agar politisi Partai Nasdem Viktor Laiskodat mengklarifikasi pernyataanya di dalam pidato yang ia sampaikan di depan masyarakat Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) beberapa waktu lama.
“Harus diklarifikasi, Pak Viktor itu maksudnya apa, kemudian tanggapan-tanggapan pihak-pihak yang tidak senang seperti apa,” kata Ma’ruf seusai menghadiri hari lahir anak Idrus Marham di Cibubur, Jakarta, Ahad 6 Juli 2017.
Seperti diketahui, Viktor memberikan pernyataan yang kemudian menimbulkan kontroversi, dimana ia menyebutkan bahwa ada empat partai yang mendukung gerakan khilafah karena menolak Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2017 tentang Organisasi Kemasyarakatan (Ormas). Keempat partai tersebut yakni Partai Gerindra, Demokrat, PAN, dan PKS.
Keempat partai tersebut kemudian bereaksi keras dan melaporkan Viktor atas tuduhan pencemaran nama baik.
Ma’ruf Amin juga meminta tidak membawa-bawa umat dalam kasus ini.
“Umat jangan dibawa, kalau mau diproses, diproses saja. Jangan terprovokasi,” ujar Ma’ruf Amin.
“Jadi jangan sampai umat diseret-seret mengikuti masalah seperti itu,” pungkasnya.
(samsul arifin – www.harianindo.com)