Pekanbaru – Seorang pemuda asal Desa Libo Jaya, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, Riau, bernama Ramana Sinaga (19) tega membunuh kakak kembarnya, Ramadan Sinaga, dengan sebilah pisau hanya karena sepotong buah nanas.
“Kedua saudara kembar ini berkelahi gara-gara rebutan buah nanas. Merasa kesal, si adik Ramana menikam kakak kembarnya Ramadan dengan pisau hingga tewas,” kata Kapolres Siak, AKBP Restika Pardamean Nainggolan Restika kepada wartawan, Minggu (18/6/2017).
Perkelahian tersebut terjadi pada Jumat (16/6/2017) malam sekitar sekitar pukul 20.00 WIB namun sempat dilerai oleh orang tua mereka.
“Perkelahian terjadi gara-gara korban (kakak, red) memakan nanas milik adiknya. Adiknya tak terima nanasnya dimakan. Sehingga terjadi perkelahian,” kata Restika.
Setelah dilerai, Ramana lantas keluar rumah dan baru kembali pukul pada Sabtu (17/6/2017) pukul 00.00 WIB tengah malam. Saat itu sang ayah yang membukakan pintu.
Ketika Ramana melihat sang kakak terlelap tidur, ia kemudian mengambil pisau yang ternyata telah dibelinya pada pekan lalu untuk menusuk kakak kembarnya.
“Pelaku sengaja membeli pisau memang untuk menyerang kakaknya. Ini karena sebelumnya mereka sudah sering berkelahi,” ucap Restika.
“Tersangka langsung menikam kakaknya satu kali dengan pisau dari bagian atas perut hingga ke bawah. Pelaku langsung kabur. Korban menjerit dan kedua orang tuanya terbangun,” tuturnya.
“Melihat kondisi tersebut, kedua orang tuanya langsung melarikan (korban) ke klinik terdekat. Tapi dalam perjalanan korban menghembuskan nafas terakhir,” tambahnya.
Ramana sendiri langsung kabur ke arah kebun sawit yang pada sore harinya tertangkap oleh satpam PT SSA.
“Sore harinya, Satpam PT SSA menangkap pelaku dan langsung memberitahukan Bhabinkamtibmas Libo Jaya. Tak lama Polsek Kandis pun merapat ke lokasi dan menangkap tersangka,” tutup Restika.
(samsul arifin – www.harianindo.com)