Surabaya – PDI-P Surabaya rencananya akan mendaftarkan nama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebagai calon gubernur dalam Pilkada Jawa Timur 2018, pekan depan. Keputusan tersebut dihasilkan dalam rapat DPC PDIP Surabaya, Jumat (3/6/2017) malam.
“Minggu depan kami akan mengambil formulir cagub untuk Bu Risma,” ungkap Sektetaris DPC PDIP Surabaya, Saifudin Zuhri, ketika dikonfirmasi, Sabtu (3/6/2017).
Saifudin menambahkan, pemilihan Risma telah sesuai intruksi DPD PDI-P Jawa Timur yang meminta semua DPC mendaftarkan kadernya yang potensial.
“Kader terbaik PDI-P di Surabaya adalah Bu Risma, beberapa lembaga survei juga menyebut elektabilitas Risma cukup tinggi untuk cagub Jatim,” ujar Saifudin.
Publik, lanjutnya, telah mengetahui alasan Risma disebut kader paling potensial PDIP Surabaya. Prestasi Risma di pemerintahan tidak hanya diakui secara nasional, tetapi juga oleh dunia internasional.
Sebagai kader PDI-P, Saifudin pun berharap Risma dapat mematuhi instruksi dan perintah partai.
“Kader partai tidak punya hak mengiyakan atau menolak. Yang pasti kader partai yang baik harus patuh pada intruksi partai,” tegas Saifudin.
Walaupun tak pernah mendeklarasikan maju ke Pilkada Jawa Timur, popularitas dan elektabilitas Risma masuk di tiga besar nama cagub Jatim.
Hasilsurvei pada Lembaga Survei Regional (LSR) sejak November 2016 hingga Maret 2017 menunjukkan elektabilitas Risma mencapai 34 persen, tiga poin di bawah Saifullah Yusuf atau Gus Ipul yang mencapai angka 37 persen serta satu poin lebih tinggi daripada Khofifah Indar Parawansah yang mendapat 33 persen.
Baca juga: Laporkan Ke Nomor Ini Jika Mendapat Perlakuan Persekusi
Sementara dalam hal popularitas, Risma memeroleh 78 persen, masih berada di bawah Gus Ipul yang mencapai 86 persen, tetapi di atas Khofifah yang memperoleh 77 persen. (Yayan – www.harianindo.com)