Jakarta – Memiliki seorang anak kidal bukanlah menjadi sesuau yang perlu dikhawatirkan. Peran orang tua sangat dibutuhkan dalam masa tumbuh kembang si anak.
Menurut psikolog dari Unika Atma Jaya, Harini Tunjungsari, berikut langkah yang harus dilakukan oleh orang tua agar anak tetap percaya diri dalam dunia sosialnya.
“Jangan pernah melabel macam-macam,” tutur Atink sapaan akrab Harini saat ditemui beberapa waktu lalu.
Berikan anak pemahaman bahwa menjadi anak kidal tidak ada bedanya dengan menjadi anak yang memilki rambut kriting atau lurus, atau beberapa perbedaan fisik lainnya.
Selain itu, biarkan anak menggunakan tangan kirinya jika itu menyangkut aktivitas yang tidak melibatkan orang lain. Contohnya ketika anak menulis, menggunakan barang, mandi dan lainnya.
Namun, jika aktivitas-aktivitas yang dilakukan melibatkan orang lain, contohnya ketika berjabat tangan atau memberikan suatu barang pada orang lain, tetaplah latih dengan menggunakan tangan kanan.
Orang tua juga bisa membelikan anak barang-barang yang diperuntukkan untuk anak kidal seperti meja dan kursi khusus jika memang mampu.
Namun hal ini juga perlu diperhatikan oleh orang tua, karena takutnya justru akan mengakibatkan anak menjadi malu dan dikucilkan dari linkungannya.
Baca juga: Anak yang diasuh Ayah Akan Tumbuh Lebih Percaya Diri?
Diharapkan juga kepada orang tua agar memberikan pengertian kepada lingkungan anak mengenai ‘perbedaan’ yang dimiliki guna mencegah adanya rasa tak nyaman dan bullying dari lingkungan. (Rere – www.harianindo.com)