Bologna – Pembalap Ducati Corse, Jorge Lorenzo, mengaku berat menerima kenyataan Nicky Hayden meninggal dunia pada awal pekan ini. Seperti diketahui, Hayden tertabrak mobil saat berlatih sepeda di Italia pada pekan lalu. Cedera parah pada dada dan kerusakan serius pada otak membuatnya nyawanya tak tertolong dan menghembuskan napas terakhir di Cesena.
Lorenzo dan Hayden sudah saling adu skill di lintasan sejak Lorenzo menjalani debut di MotoGP 2008, hingga Hayden pindah ke WorldSBK pada awal 2016.Keduanya beberapa kali bertarung sengit, termasuk yang paling epic mungkin di MotoGP Indianapolis, Amerika Serikat pada musim 2008 dalam guyuran hujan deras.
Duel keduanya saat bertarung memperebutkan posisi ketiga di MotoGP Aragon, Spanyol 2010 juga tak kalah hebat. “Ini sungguh kabar yang buruk. Kita tahu bahwa situasinya memang rumit, tapi ketika hal macam ini terjadi, Anda jelas shock,” ujar Lorenzo Sebagaimana diberitakan RACER pada Jumat (27/5/2017).
“Saya turut berduka cita dan menyampaikan rasa prihatin saya untuk keluarga dan kerabat Nicky. Ia begitu dicintai oleh semua orang di paddock. Ia sangat ceria punya energi yang sangat positif,” imbuh tiga kali juara dunia MotoGP itu.
“Saya kira ia sosok yang selalu berpikir dan beraura positif, ia selalu tersenyum. Ia tak pernah punya masalah dengan rider mana pun dan siapa pun di paddock. Semua orang yang mengenalnya di Ducati sangat tersentuh, begitu pula seluruh keluarga MotoGP,” tukas Por Fuera. (Tita Yanuantari – www.Harianindo.com)