Harian IndoJakarta – Seorang turis asal Rusia yang bernama Nik Semenov mengunggah kekagumannya terhadap keahlian tenaga reparasi ponsel dari Indonesia yang bisa ‘menyembuhkan’ ponselnya hanya dalam waktu 30 menit.
Hal ini diceritakan NIK lewat akun Facebooknya, yang tentu saja kemudian mendapatkan tanggapan beragam dari netizen, bahkan ada yang bertanya dimana tempat itu.
Menurut NIK yang berasal dari Saint Petersburg, Rusia ini dirinya sudah sempat membawa ponselnya yang rusak tersebut untuk direparasi di Singapura. Namun setelah menunggu selama satu jam, teknisinya yang berjumlah dua orang mengatakan bahwa mereka tidak bisa menanganinya dan menyarankan NIK untuk mengirimkan ponsel rusaknya tersebut ke China, negara asal ponsel itu.
Namun ia tidak melakukannya karena NIK masih harus merogoh kocek sebesar 400 dollar Singapura atau setara dengan Rp 3,8 juta dan ia juga harus menunggu selama 3 pekan.
“In Spor they have tried to fix my phone for 1 hour, 2 people. Finally came to conclusion that I need to send it to China, it will take 3 weeks to fix and cost SGD 400,” tulis Nik.
Hingga kemudian ia mencoba mereparasi ponselnya di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta Selatan saat kebetulan ia berada di sana.
Dan NIK sangat gembira karena ia hanya menunggu selama 30 menit untuk mendapatkan ponselnya berfungsi kembali.
Yang menjadikannya bertambah kagum karena ponselnya tersebut ditangani oleh seorang remaja yang masih berusia 17 tahun dengan biaya Rp 750 ribu.
Tidak hanya itu saja.NIK diberikan garansi selama 30 hari dan bonus segelas jus gratis selama ia menunggu.
“In Jkt in Ambass mall: 30 min, one guy 17 years old, for idr 750k (usd 50) fixed my problem in 30 min, gave 30 days warranty and free juice while I was waiting,” tulis Nik.
Postingan dari NIK ini kemudian mendapatkan banyaktanggapan dari netizen.
“This is so funny I had that experience same before #foreverambass,” tulis pengguna Facebook dengan nama Retna Sri Karminingsih.
How I can find that guy at Ambassador? Need to fix my phone,” tulis netizen bernama Pavel Kostyuchenko.
“Datang saja ke lantai 3 yang ada logo iPhone-nya,” jawab NIK atas pertanyaan tersebut. (samsul arifin – www.harianindo.com)
