Le Mans – Jorge Lorenzo hingga kini masih melakukan adaptasi yang cenderung lambat dengan Ducati Corse. Meski mengakhiri balapan di posisi ketiga di Spanyo, Por Fuera menegaskan bahwa dirinya tampil tidak optimal di awal musim ini. Sebelumnya, dia sembilan musim meraih kesuksesan bersama Movistar Yamaha.
Lorenzo mengaku harus bekerja lebih keras dalam menjalani proses adaptasi di atas motor Ducati Desmosedici GP17, mengingat kini ia harus lebih sering memakai rem belakang. Masalahnya, hal tersebut tak pernah ia lakukan selama sembilan musim di Tim Garpu Tala.
Lorenzo mengaku menggunakan rem belakang tidaklah alami bagi gaya balapnya yang selama ini dijadikan patokan pengembangan motor Yamaha YZR-M1. Meski kesulitan bersama Ducati di awal musim, kerja keras rider berusia 30 tahun itu mulai membuahkan hasil saat ia finis ketiga dan meraih podium perdananya musim ini di Jerez.
“Selama sembilan musim saya tak menggunakan rem belakang, tapi saya harus melakukannya sampai ada perubahan. Rasanya tak alami menggunakan rem belakang, tapi latihan demi latihan saya makin percaya diri. Cepat atau lambat saya akan lebih natural. Bagaimanapun Anda harus mencari cara memaksimalkan performa mesin,” ungkap Lorenzo sebagaimana diberitakan Speedweek pada Rabu (17/5/2017).