Harian IndoJakarta – Suasana Balai Kota DKI Jakarta kini tampak berangsur normal, usai beberapa pekan belakangan ini diserbu oleh ribuan rangkaian karangan bunga dari para pendukung untuk Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Karangan Bunga Ahok Diangkut Oleh Pasukan Oranye
Seperti yang dipantau di lapangan, dengan menggunakan truk pengangkut, pasukan oranye dari PPSU membawa ratusan karangan bunga yang masih tersisa di Balai Kota. Mereka bergotong royong menaikkan satu per satu papan bertuliskan dukungan untuk Ahok ke atas truk.
Agustino Darmawan selaku Kepala Biro Umum Sekretaris Daerah DKI Jakarta membeberkan bahwa sebenarnya pembenahan halaman Balai Kota DKI dari ribuan karangan bunga tersebut telah dilakukan sejak awal ramainya kiriman bunga yang datang.
“Sebenarnya angkutnya ya dari awal juga sudah. Hari ini kita bersihinnya karena terakhir kemarin itu saja cuma 10 yang ngirim. Intensitasnya makin berkurang jadi sekalian kita kembalikan seperti awalnya,” tutur Agustino di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Minggu (14/5/2017).
Agustino menilai bahwa karangan bunga seluruhnya dipindahkan ke dalam kawasan Monumem Nasional (Monas). Termasuk yang diletakkan di sepanjang pagar Monas, seluruhnya hari ini akan dimasukkan ke dalam. Namun, hanya saja, apabila nantinya ada karangan bunga yang dikirim ke Balai Kota DKI lagi, apresiasi itu akan tetap dipajang. Namun dalam jangka waktu dua hari akan langsung dipindahkan ke Monas.
“Kalau di sini penuh, kita angkat keluar. Sebelumnya kan yang penuh kita angkat ke pagar Monas yang perpanjangan. Kalau sudah rusak yang di pagar Monas kita tarik lagi ke dalam Monas. Terus begitu. Ini siklus terakhir ini jadi ssmuanya langsung saja masuk ke dalam Monas,” jelas dia.
Baca Juga : Wiranto Ternyata Pernah Menghadiri Acara HTI Saat Menjadi Pangdam Jaya
“Layu kan bukan malah bagus ya. Jadi ya tidak lama-lama. Sisanya nanti pihak Monas yang mengurus kan kita kerja sama dengan mereka,” Agustino menandaskan.
(bimbim – www.harianindo.com)
