Jakarta – Ketika di masa kampanye, Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Anies Rasyid Baswedan sempat menjanjikan kepada warga DKI Jakarta untuk tidak akan melakukan penggusuran ketika terpilih nantinya. Anies lebih memakai cara persuasif ketika menertibkan perkampungan kumuh di ibu kota DKI Jakarta.
“Minggu lalu saya datang ke Bukit Duri dan ikut dalam syukuran karena warga Bukit Duri menang di PTUN. Di sini terlihat ketidakadilan tidak dilaksanakan. Kita akan lakukan bukan menghilangkan orang miskin yang kita akan lakukan adalah menghilangkan kemiskinan,” kata Anies saat diminta moderator Ira Koesno menyampaikan program dalam menertibkan kawasan kumuh dan normalisasi sungai dalam debat perdana Pilgub DKI Jakarta di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (13/1/2017) beberapa waktu lalu.
Kini setelah menjadi Gubernur terpilih, janji Anies tersebut ditagih oleh warga DKI Jakarta, meskipun dirinya masih belum resmi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Warga Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara meminta Anies pasang badan atas rencana penggusuran yang akan dilakukan Pemprov DKI saat ini.
“Ya kan gubernurnya sudah ganti lagi bukan si Ahok lagi, tapi Anies-Sandi. Janji si Pak Anies dan Sandi tidak bakalan ada lagi penggusuran. Ya dibuktikan saja buat lindungi kami. Walau sekarang Gubernur DKI masih Ahok, ya Anies sama Sandi pasang badan dong di sini kalau memang benar Ahok bakal meratakan kembali hunian kami,” ujar salah seorang warga, Edy di lokasi, Rabu (3/5/2017).
“Masa iya tega lihat kami menderita lagi. Di sini, profesinya warga itu nelayan. Jelas lebih pilih hunian yang tidak jauh dari laut,” katanya.
Baca Juga : Ahok Ngotot Ingin Lanjutkan RS Sumber Waras Tanpa Gunakan APBD
“(Ini semua) Bangun dari warga Pasar Ikan, serta Kampung Akuarium patungan dengan cara memulung material bangunan yang sudah bekas, yang bertujuan mendirikan kembali istananya mas,” sambungnya.
(bimbim – www.harianindo.com)