Jakarta – Habib Rizieq Shihab selaku Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) saat ini sedang berada di tanah suci untuk menunaikan ibadah umrah bersama keluarganya yang berjumlah delapan belas orang.
Ansufri Idrus Sambo, Ketua Panitia Tamasya Al Maidah yang juga merupakan salah satu pentolan di Gerakan Bela Islam itu mengungkapkan, kepergian Rizieq yang tiba-tiba dikarenakan insiden penembakan pada Selasa (25/4/2017) lalu.
“Jadi dia habis zikir pagi-pagi, di depan rumanhya, kan ada pendopo. Itu ditembak, tapi meleset,” ucap Ansufri kepada wartawan di kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Jakarta Pusat, Jumat (28/4/2017).
Ansufri mengungkapkan, di depan rumah Habib Rizieq di kawasan Megamendung, kabupaten Bogor, Jawa Barat, memang terdapat sebuah pendopo yang biasa digunakan untuk berzikir.
Usai kejadian tersebut, penjagaan di kawasan itu pun diperketat.
Baca juga: Buni Yani Salahkan Buzzer Terkait Masalah Hukum Yang Membelitnya
Rizieq pun lantas mengurus segala sesuatunya agar ia dan keluarga besarnya bisa segera meninggalkan Tanah Air, untuk pergi berlindung sekaligus umroh ke tanah suci. (Yayan – www.harianindo.com)