London – Kekalahan telah dialami Arsenal saat bertandang ke markas Crystal Palacedalam lanjutan Liga Primer Inggris, Selasa (11/4/2017) dini hari WIB. The Gunners dipecundangi dengan skor 0-3.
Mantan bek Liverpool, Jamie Carragher, menilai para punggawa Arsenal mulai muak dengan manajer Arsene Wenger. Ia pun menduga mereka menginginkan perubahan, dan situasi ini mirip dengan kejadian musim lalu saat Jose Mourinho masih bersama Chelsea.
“Ini membuat saya terkenang pada tahun lalu, ketika saya menyebut para pemain Chelsea berontak terhadap Jose Mourinho,” ujar Carragher di Sky Sports. “Sekarang tampaknya pemain Arsenal juga melakukan hal serupa. Ini adalah empat laga [tandang] beruntun di mana mereka kebobolan tiga gol masing-masing pertandingan.
“Orang-orang akan selalu berbicara soal Arsene Wenger dan saya tidak merasa suporter terbelah menjadi dua kubu. Saya pikir mereka menginginkan perubahan. Saat ini, para pemain tampaknya juga menginginkan perubahan itu.
“Saya sendiri selalu tekankan – sampai sekarang – bahwa saya merupakan pengagum dia [Wenger] soal caranya berbicara setelah dan sebelum pertandingan, namun saya rasa – dan saya sudah merasakan ini sekian lama – ini adalah saatnya untuk berbenah.
“Klub itu adalah soal Arsene Wenger dari atas ke bawah karena dia sudah ada di sana sekian lama. Namun sekarang klub tersebut tampak bermasalah. Di atas lapangan Anda bisa melihatnya.
“Ada pula rasa menerima untuk posisi empat besar. Padahal ketika dia datang, mereka langsung berbicara soal gelar dan bersaing dengan Manchester United. Jika mereka finis kedua, itu akan menjadi musim yang mengecewakan.
Baca juga: Arsenal Kalah Lagi, Wenger Mulai Khawatir
“Sekarang malah ada rasa menerima untuk finis di posisi keempat. Mereka kalah malam ini dan itu menjauhkan mereka dari empat besar. Lupakan empat besar. Mereka takkan bisa meraihnya menurut saya. Lima atau enam tahun terakhir ini berjalan tidak masuk akal [di Arsenal],” tegas Carragher. (Yayan – www.harianindo.com)