Purbalingga – Budayawan Emga Ainun Najib atau yang lebih dikenal dengan nama Cak Nun menyebut jika bentuk negara NKRI itu sendiri sudah berbentuk khilafah yang menjadi kesepakatan bersama para pendiri bangsa.
“Kesepakatan para kiai, ulama, dan para pejuang dulu, khilafah ya NKRI. Bentuknya tidak harus negara Islam. Tapi manusia di dalamnya memiliki akhlak. Semua perbedaan bisa guyub rukun gawe apik bebarengan. Khilafah itu mengikuti jejak Allah dan Kanjeng Nabi Muhammad SAW,” ungkap Cak Nun saat pentas Shalawat Nariyah bersama Kiai Kanjeng di Alun-alun Purbalingga, Minggu (9/4/2017).
Cak Nun pun berkali-kali melontarkan sindiran menggelitik tentang kondisi terakhir. Termasuk di antaranya soal maraknya aliran di Islam.
Baca juga: Ini Dia Tokoh-Tokoh Yang Terlihat Ikut Hadir di Rumah Prabowo Malam Ini
“Umat Islam di Indonesia, baik yang Muhammadiyah atau NU (Nahdlatul Ulama), tidak perlu saling bersengketa. Karena orang NU itu juga orang Muhammadiyah yang artinya penerus ajaran Kanjeng Nabi Muhammad SAW. Demikian juga orang Muhammadiyah juga Nahdliyin,” pungkasnya. (Yayan – www.harianindo.com)