Jakarta – Kolagen amatlah penting bagi tubuh Anda. Zat protein ini ibarat lem yang menyatukan setiap bagian tubuh. Kolagen memberi elastisitas dan kekuatan pada kulit, serta mengganti sel kulit mati.
Zat ini juga mengandung asam amino seperti arginin, glutamin, glisin, dan prolin. Prolin dan glisin memainkan peran utama dalam memastikan tubuh tetap bekerja sebagaimana mestinya. Prolin membantu dinding arteri melepaskan penumpukan lemak dalam aliran darah, menyusutkan lemak di arteri, dan meminimalkan penumpukan lemak.
Sementara kandungan glisin memastikan bahwa sel-sel tubuh berfungsi dengan baik membangun untaian DNA yang sehat. Glisin merupakan salah satu dari tiga asam amino yang membentuk creatine yang mempromosikan pertumbuhan otot yang sehat dan meningkatkan produksi energi selama latihan.
Mengapa tubuh kita memerlukan kolagen? Berikut, tujuh alasannya, seperti dilansir Aloha.com.
1. Kulit dan rambut
Seiring pertambahan usia, tubuh semakin sedikit memproduksi kolagen. Mulai dari usia 25 tahun ke atas, kemampuan tubuh memproduksi kolagen berkurang hingga 1,5 persen tiap tahunnya sehingga tanda penuaan muncul seperti kulit menjadi kendur, muncul keriput, dan kurang elastis. Meningkatnya produksi kolagen membantu kulit terlihat lebih kencang, halus, dan membantu pembaruan sel-sel kulit.
2. Sendi
Ketika kehilangan kolagen, pergerakan tendon dan ligamen terganggu, yang akhirnya mengarah ke kekakuan dan pembengkakan sendi. Kolagen membantu sendi bergerak lebih mudah, mengurangi nyeri sendi, dan bahkan mengurangi risiko kerusakan sendi.
3. Usus bocor
Kolagen membantu memecah protein, memperbaiki lapisan usus, dan menyembuhkan dinding sel yang rusak. Asam amino dalam kolagen membangun jaringan yang melapisi usus dan saluran pencernaan.
4. Metabolisme dan energi
Glisin dalam kolagen akan memompa gula ke dalam jaringan tubuh untuk meningkatkan energi. Glisin pun membantu dalam pengembangan otot-otot dan membakar lebih banyak kalori.
5. Kuku dan gigi
Protein kolagen membantu menjaga kuku dan gigi tetap sehat.
6. Detoksifikasi
Jika Anda ingin melakukan detoksifikasi, kolagen sangat membantu. Sebab, glisin membantu meminimalkan kerusakan hati.
Baca juga: Inilah Penjelasan 3 Jenis Serangan Epilepsi
7. Selulit
Ketika kulit kehilangan elastisitasnya sebagai akibat dari menurunnya kolagen, selulit pada kulit jadi terlihat lebih jelas. Karena kulit menipis, maka selulit menjadi lebih terlihat.
Sekarang yang menjadi pertanyaan, bagaimana cara mendapatkan kolagen? Nenek moyang kita mendapatkan kolagen melalui bagian-bagian tubuh hewan seperti kulit, ligamen, dan urat.
Cara untuk meningkatkan produksi kolagen dalam tubuh ialah dengan mengonsumsi kaldu tulang, ikan, putih telur, kedelai, sayuran merah, sayuran hijau gelap, sayuran berwarna oranye, buah berry, sitrus (jeruk, lemon, jeruk nipis), bawang, dan tiram.(Yayan – www.harianindo.com)