Melbourne – Pembalap Tim Ferrari, Sebastian Vettel, menganggap hasil gemilang yang diraihnya ketika melakoni tes pramusim Formula One (F1) 2017 tidak menjadi jaminan timnya akan meraih hasil yang sama pada balapan yang sesungguhnya. Ia mengira, Mercedes belum tampil dengan kekuatan penuh dan masih akan memberi kejutan.
Hal ini tak lepas dari hasil serupa yang diraih Ferrari tahun lalu. Ketika itu, Ferrari berhasil mendominasi tes pramusim. Namun, ketika memasuki balapan yang sesungguhnya, tidak ada satu balapan pun yang berhasil dikuasai tim pabrikan asal Italia itu.
Dari 21 balapan yang dihelat sepanjang 2016, duo Mercedes, Nico Rosberg dan Lewis Hamilton, berhasil memenangkan 19 di antaranya dan membuatnya menjadi juara umum. Sedangkan, Ferrari, terakhir kali pembalap mereka berhasil menjuarai F1 adalah pada 2007, yaitu diraih Kimi Raikkonen.
“Jelas sekali Mercedes telah menjadi bentuk yang sangat, sangat kuat dari tiga tahun lalu. Dan bahkan dengan perubahan aturan dan regulasi, jika sebuah tim kuat, maka mereka akan membuat mobil yang kuat tahun berikutnya, tidak peduli apa yang mereka lakukan,” ungkap Vettel, dilansir In Today, Jumat (24/3/2017).
“Sangat jelas terlihat siapa yang menjadi favorit. Bagi kami semua yang duduk di sini, tentu saja kami mencoba yang terbaik untuk mengejar ketinggalan. Berapa banyak kami telah berhasil, kami akan melihatnya,” tuntas pembalap asal Jerman. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)