Hidroponik Mulai Dilirik Sebagai Ladang Bisnis Baru

Belitung – Teknik hidroponik merupakan salah satu solusi bagi Anda yang mendambakan trend gaya hidup bebas kimia. Peluang di bidang hidroponik pun dapat dilihat oleh Ridwan (42).

Pria Mentok ini pada awalnya hanya tertarik untuk menanam sayuran hidroponik untuk kebutuhan pribadi, namun semakin banyak yang tertarik dirinya mulai melirik bisnis ini.

Tak hanya menjual sayuran hidroponik, dirinya juga menyediakan jasa perakitan dan penyiapan bahan bagi masyarakat yang ingin menamam sayuran hidrponik.

“Modal awalnya memang besar, kayak beli pipa, terus pompa airnya, tapi ini kan dipakai terus menerus-menerus, pot nya,” ujar Ridwan saat ditemui Pos Belitung, Kamis (23/2/2017).

Ridwan membandrol harga Rp 3 juta untuk alat dan pemasangan hidroponik sayuran. Menurut Ridwan, sudah banyak yang melakukan pemasanan. Sayangnya, pihaknya masih harus memesan dari luar bahan-baha seperti bibit dan pot.

“Lengkap kita semua yang sediakan dan pasang langsung, jadi nanti tinggal perawatan. Mulai dari bibit, pot pipa, pupuk, nutrisinya kita siapkan semuanya,” tambahnya.

Pihaknya pun terus membina para pembeli media sayur hidroponik agar bisa menjual hasilnya, tidak hanya sebagai konsumsi pribadi saja.

“Ini prospek bisnis yang menjanjikan, karena orang makin sadar sehat. Harga sayurannya juga kan lumayan apalagi bisa dalam bentuk banyak ini bisa masuk pasar dan supermarket tinggal bagaimana mengemasnya, tentunya perawatannya juga,” katanya.

Ridwan mengklaim sudah beberapa kali mendapatkan orderan, dan menurutnya ini hal yang menyenangkan menekuni hobi yang juga bisa menghasilkan uang.

Baginya sayuran hidroponik merupakan sayuran dengan tingkat kehigienisan yang tinggi dan diminati banyak orang.

“Konsepnya kan sayuran diperkotaan, dan memang kalau sayuran ini biasanya etnis tionghoa banyak yang suka, tapi gak menutup kemungkinan kalau semakin banyak yang menanam ini akan banyak juga yang suka karena sehat,” kata Ridwan.

Ia juga menjelaskan jika saat ini dirinya sedang mengembangkan pelayanan panen sendiri bagi pembelinya yang ingin membeli sayur.

Baca juga: Malas Antri Bayar Pajak Kendaraan Bermotor? Pakai e-Banking Saja

“Kita cuma nyediaan gunting, plastik, sama timbangan, jadi mereka yang gunting sendiri biar berasa panen sendiri, liat segernya, siapa tau ada kepikiran buat nanam kan. Karena kan ini juga tertata dan rapi,” ungkap Ridwan. (Yayan – www.harianindo.com)