Jakarta – Mogoknya mobil dinas Presiden Joko Widodo menyulut perhatian Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Bahkan, Fadli Zon menyarankan lebih baik mobil kepresidenan diganti.
Fadli Zon
“Ya ganti saja sama Esemka,” ujar wakil ketua DPR itu seraya tertawa di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/3/2017).
Namun, diganti atau tidaknya mobil bermerk Mercedes Benz S600 Pullman Guard yang berumur hampir 10 tahun itu tergantung keputusan Presiden Joko Widodo. Setidaknya, lanjut Fadli, harus ada antisipasi melalui perawatan yang baik.
“Tidak boleh sebenernya mobil yang digunakan presiden mogok. Saya kira jarang-jarang di negara lain terjadi,” pungkasnya.
Diketahui, mobil kepresidenan Jokowi mogok di Desa Jungkat, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, Sabtu 18 Maret 2016. Ternyata, mogoknya mobil Presiden Jokowi bukan yang pertama.
Baca juga: MK Berhentikan Empat Pegawai lantaran Berkas Gugatan Hilang
Sebelumnya, mobil kepresiden juga sempat mogok di Banjarnegara, Ponorogo, dan Magetan. Kepala Sekretariat Presiden, Darmansyah Djumala, menjelaskan mobil Mercedes Benz S600 Pullman Guard yang ditumpangi Jokowi sebenarnya dalam kondisi baik. Mobil itu merupakan mobil pengadaan tahun 2007. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)
