Jakarta – Kandidat Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) hanya tersenyum dan bergurau menanggapi namanya masuk dalam bursa calon Presiden 2019 seperti dilansir hasil survei Indo Barometer.
“Memang Presiden,” katanya di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/3/2017).
Tetapi, Doromua langsung mengklarifikasi penyataan tersebut. Mantan Bupati Belitung Timur ini mengaku bahwa apa yang dimaksudnya bukanlah Presiden Indonesia. “Presiden direktur gue,” tutupnya sambil tersenyum.
Sebelumnya, nama calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Agus Harimurti Yudhoyono masuk dalam bursa calon Pilpres 2019. Nama mereka muncul dalam survei yang diselenggarakan oleh Indo Barometer tentang evaluasi publik dua setengah tahun pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla.
Muhammad Qodari selaku Direktur Eksekutif Indo Barometer mengungkapkan, beberapa baru muncul dalam kandidat calon presiden. Namun, dia mengaku kaget karena nama anak Presiden Indonesia ke enam Susilo Bambang Yudhoyono muncul sebagai kandidat.
“Calon presiden terkuat jika Pilpres hari ini adalah Jokowi dengan 45,6 persen jauh di atas Prabowo Subianto 9,8 persenj Basuki Tjahaja Purnama 8,7 persen; Ridwan Kamil 3,5 persen; Agus Harimurti Yudhoyono 2,5 persen,” katanya di Jalan Hotel Grand Sahid Jaya, Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (22/3/2017).
Muhammad Qodari mengungkapkan, ada beberapa nama juga yang masuk dalam bursa tetapi tidak memiliki presentase tinggi. Seperti Anies Baswedan, Megawati Soekarnoputri, Gatot Nurmantyo dan Tommy Soeharto. Meski demikian, nama Agus tetap yang paling fenomenal.
Baca juga: Gerindra Tak Ingin Melacurkan Diri Dengan Mendukung Ridwan Kamil
“Nama Agus ternyata muncul, ikut pentas daerah sudah ada di pentas nasional dan sudah masuk lima besar,” tutup Muhammad Qodari. (Yayan – www.harianindo.com)