Jakarta – Salah seorang Imam Besar ormas Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab, menegaskan bahwa pihaknya tidak hanya membantu warga Jakarta yang terkena musibah saja.
Ia mengaku bahwa FPI selalu turun membantu warga di seluruh wilayah Indonesia yang tengah tertimpa musibah. Meski demikian, Rizieq mengatakan bahwa kegiatan sosial yang dilakukan oleh pihak FPI dinilai kurang mendapatkan perhatian dari publik. Oleh sebab itulah, publik menilai FPI hanya dari segi negatifnya semata.
“Cuma yang masuk di media yang yang berkelahi aja. Yang kemanusiaannya enggak. Yang begitu-begitu enggak masuk TV, kalau laskar lagi mentung orang, lagi main judi baru masuk TV,” ujar Rizieq di Masjid Nurul Ihsan, Pejaten Timur, Jakarta Selatan, Rabu (22/2/2017).
Menurut Rizieq, FPI sempat membantu warga Aceh yang tertimpa musibah banjir. Ketika itu, FPI telah membangun 155 rumah siap huni bagi warga yang rumahnya luluh lantak lantaran musibah tersebut. Selain itu, ketika banjir melanda wilayah Bima, FPI juga turun ke jalan untuk membantu penderitaan para warga.
Namun, kegiatan tersebut, diakui Rizieq, luput dari perhatian publik. Rizieq juga kerap kali mengimbau kepada ulama untuk turun langsung membantu warga yang terkena musibah. Sehingga, aksi dari pada ulama tersebut dapat dicontohkan oleh warga lainnya.
“Waktu itu Ustaz Zaitun Rasmin langsung terbang ke Bima untuk memberi bantuan,” ucap dia.
Baca Juga : Pengacara Ketua GNPF-MUI Klaim Bachtiar Nasir Tidak Ada Kaitannya dengan Aliran Dana ke Suriah
“Sudah saatnya, ustaz, habib, kiai turun langsung membantu umat,” kata Rizieq.
(bimbim – www.harianindo.com)