Jakarta – Seusai kekalahan pasangan cagub dan cawagub Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni dalam Pilkada DKI Jakarta putaran pertama, masyarakat lantas bertanya-tanya akan kemanakah kekuatan parpol pendukung Agus-Sylvi akan berpindah.
Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya, memprediksi dua kekuatan parpol pendukung pasangan Agus-Sylvi akan mengalihkan dukungan mereka kepada pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
“Saya tak bisa bayangkan mereka (PPP dan PKB) mendukung Prabowo (Ketua Umum Partai Gerindra) dalam konteks ini,” kata Yunarto Wijaya di Jakarta, Kamis (16/2/2017).
Sebagai partai pendukung pemerintahan Jokowi-JK maka PPP dan PKB akan kecil kemungkinannya bergabung dengan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung Gerindra dan PKS.
Sedangkan PAN yang juga sebagai partai pendukung pemerintah masih bisa bergabung dengan Anies-Sandi karena keberadaan dan pengaruh sosok Amien Rais.
Sedangkan Partai Demokrat diprediksi tidak akan memilih salah satu pasangan dan tetap menempatkan posisinya di tengah, seperti halnya Pilpres 2014 yang lalu.
Namun demikian, meskipun dua partai diperkirakan akan bergabung dengan Ahok-Djarot namun jumlah suara yang diperolah mereka tidak akan berubah drastis karena karakter pemilih di DKI Jakarta tidak dapat dimobilisasi oleh partai.
(samsul arifin – www.harianindo.com)