Jakarta – Pada (4/11/2016) lalu, sebuah piagam penghargaan dikeluarkan di Bangkalan, oleh H. Takliman Thalhah. Piagam tersebut kini beredar di media sosial dan tiba-tiba menjadi perbincangan dari banyak netizen.
Piagam tersebut apabila dilihat sekilas, nampak seperti piagam biasa saja. Yang menjadi polemik adalah orang dan isi dari piagam penghargaan tersebut. Piagam tersebut ternyata piagam penganugerahan orang beriman dan sholeh. Piagam tersebut dianugerahkan kepada Ir. Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Ahok dianugerahi piagam orang beriman dan sholeh tersebut karena Ahok dinilai konsisten dalam bersikap adil, tegas, bersih, sederhana, dan jujur selama menjadi Gubernur DKI Jakarta. Disebutkan pula bahwa pemberian piagam tersebut juga berdasar pada Al-Qur’an Surat Ali Imron ayat 113-114. Foto piagam tersebut mendapat beragam komentar dari para netizen.
“Menurut anda piagam ini asli atau palsu?? Sejak kapan beriman dan soleh diukur dari piagam???” tulis akun Koalisi Umat Islam, (18/1/2017).
“wah pelecehan lagi nich, memperdagangkan ayat ayat qur’an. memaksakan surat al imron 113-114 untk orang non muslim, wah kyayi ne bejat..!!!!!,” komentar akun Riyyan Abady.
“Piagam kok gitu ? Dilihat dari fisiknya ini bukan piagam beneran. Dibuat entah dengan tujuan apa? Sekarang berita bohong dimana-mana 😂,” komentar Penjaga Stempel Mishil.
“Beriman kepada siapa ? Piagamnya berbau islam ditunjukan kepada orang non muslim? Apa ini , mau bercanda ? Kalo mau bikin org goblok pandai lah dikit dalam membungkus kebohongan,” tulis Zerro X Treme X.
Baca Juga : Habib Rizieq Minta Tidak Gagal Paham Saat Dirinya Menyebut Pancasila Soekarno di Pantat
“hahaha baru tau saya orang beriman dan soleh ada piagamnya..emg org beriman dan sholeh d ukur dr piagam..hadehh aya2 wae dunia politik..,” tulis akun Dapidt Aditya.
(bimbim – www.harianindo.com)