Harian IndoJakarta – Baru-baru ini, diselenggarakan survei terkait Pilkada DKI Jakarta 2017. Survei yang diadakan oleh Konsultan Riset Pemasaran PT Grup Riset Potensial (GRP) tersebut dilakukan di 27 kelurahan di Jakarta.
Paslon Agus-Sylvi
M Afendi selaku IT and Technical Advisor PT GRP Farit mengatakan bahwa dari hasil permodelan 27 kelurahan yang merepresentasikan 267 kelurahan di Jakarta, elektabilitas pasangan cagub-cawagub nomor satu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni menempati urutan nomor satu di 219 kelurahan yang berbeda.
“Kami lihat bahwa di 194 itu Agus unggul di atas 10 persen dibandingkan dari yang pemenang kedua, entah siapa pun itu, bisa pasangan calon dua, bisa pasangan calon tiga,” ujar Farit saat merilis hasil survei PT GRP di Cikini, Jakarta Pusat, Senin (16/1/2017).
Sedangkan, elektabilitas Agus-Sylvi sendiri berada di urutan pertama di 25 kelurahan lainnya. Akan tetapi, selisih dari elektabilitas dengan pasangan calon menempati urutan kedua tidak mencapai 10 persen, baik dengan pasangan calon nomor dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat maupun dengan pasangan calon nomor tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
“Paslon dua mengimbangi paslon satu di 22 kelurahan, selisihnya di bawah 10 persen. Sementara paslon tiga mengimbangi paslon satu di 3 kelurahan,” kata dia.
Di sisi lain, Ahok-Djarot hanya unggul di 23 kelurahan saja. Rinciannya, di 11 kelurahan unggul dengan selisih di atas 5 persen dari pasangan yang menempati urutan kedua dan 12 kelurahan lainnya memiliki sedikit selisih dari paslon Agus-Sylvi. Direktur Utama PT GRP Satrio Wiseno menuturkan, bahwa Anies-Sandi tidak unggul di daerah tertentu. Pemilih mereka tersebar di kelurahan-kelurahan yang ada di Jakarta.
Baca Juga : Mendapat Banyak Laporan Dari Pengguna Lain, Twitter Blokir Akun FPI
“Di mana posisi yang tiga, tiga ini tidak punya daerah kekuasaan, dia menyebar, sama aja di semua,” ucap Satrio dalam kesempatan yang sama.
(bimbim – www.harianindo.com)
